“Hadza haqquhu, anta la yajuz kadzalik, anta syarik…! serang ustaz Akhyar pada laki-laki "intel". Dengan langkah cepat kami menuju warung internet di persimpangan Gamik. “Assalamua’laikum…”sapa ustaz Akhyar sopan pada si laki-laki ‘intel dan penjaga warnet, sambil menyalami mereka berdua. “Wa’alaikum salam warahmatullah…”jawabnya, kemudian ustaz Akhyar me…
Read more »“Di salim aw madhrub...?” “ini uang asli atau palsu...?” bentak seorang laki-laki preman padaku. Selasa 27 Juli 2010 hampir saja menjadi hari yang naas bagiku, itu terjadi ketika sedang menukar uang pecahan pound di sebuah warnet di jalan gamik, Nashr City. Pada tanggal yang bersamaan Pengurus KMA periode 2009/2010 akan melaksanakan LPJ. Hari itu juga bertepatan de…
Read more »berlindung dibalik senja temaram menangkis sengatan demi sengatan sungai Nil masih berpasi muka entahlah... aku hanya duduk termagu meratapi nasib di ujung tapak jauh di negeri sana mungkin saja takdir menggariskan hitam nafas-nafas hilang kendali dalam ganasnya sungai keumala atau krueng raya kuta raja sekali waktu sketsa-sketsa baru saja tercipta …
Read more »Genap 20 tahun aku berada di negara ini. Masih segar dalam ingatan, tepatnya medio januari 2005. Kutinggalkan tanah kelahiran tercinta merantau ke deutschland atas jasa seorang guide asal Palembang. Beliau pernah bekerja di Jerman, dari bruder itulah sedikit demi sedikit aku belajar deutsch. Informasi di zeitung menunjukkan kalau cuaca hari ini berkisar 12 deraj…
Read more »Profesi ini sudah 3 bulan kujalani. Entah bosan atau tidak semuanya harus kujalani demi sebuah asa. Misi yang sangat menantang bagiku tentu saja. Ku angkat tas hitam yang berisi semua perlengkapan. “Kalian tahu profesiku apa? Kalian tahu tugasku apa? Intelijenkah? Bukan…” “Mujahidinkah? Lebih-lebih bukan…” “Atau pasukan densus88 anti teror? Ah terlalu jauh...” Ak…
Read more »Saat itu umur Ma’e masih 4 tahun. Untuk kali pertama yahwa Suman membawa Ma’e kecil ke meunasah melaksanakan shalat maghrib. Tak banyak jama’ah yang datang, hanya beberapa orang-orang tua kampung, selebihnya anak-anak yang berlari kesana-kemari waktu shalat tiba. Semenjak itu Ma’e mulai berkenalan dengan meunasah. bagi anak-anak seusia Ma’e, meunasah telah menjadi…
Read more »Anggaplah coretan pendek ini sebagai reuni pelepas rindu. Meskipun tetap saja tak akan sempurna jikalau tubuh tak pernah bertemu. Mata tak bisa memandang dan tangan tak mampu berjabat seperti dulu. Hari ini, ingin kami lukis rindu itu dalam kanvas sederhana ini. Tak ada kebahagian yang besar diantara kita selain berkumpul dan tertawa bersama, bergotong royong, sa…
Read more »Jam di dinding menunjukkan pukul 05.00 tepat. Ahmad Albaraqi baru saja menyiapkan peralatan sekolah, ketika azan shubuh terdengar menggema di mesjid Nashr Qattamea. Dengan memakai jubah kesayangan, ia bergegas menuju mesjid, yang terletak tepat di sebelah rumah ammu Sulaiman. Ahmad tampak gagah dengan jubah dan peci putih di kepala. Udara di Qattamea memang sangat d…
Read more »Pertengahan November tahun lalu, Komisi Beasiswa Aceh sempat berkunjung ke sekolah kaligrafi internasional Turki di Mesir. Sekolah atau halaqah khairiyah ini merupakan cabang dari Research Center For Islamic History, Art and Culture (IRCICA) yang berpusat di City Qasr, Istanbul Turki. Kunjungan Komisi Beasiswa Aceh setidaknya menjadi harapan besar bagi pecinta kali…
Read more »Buletin el-Asyi merupakan buletin tertua dalam ranah mahasiswa Indonesia Mesir yang selalu menarik untuk dikupas kembali. Semenjak kelahirannya tahun 1991, media milik masyarakat Aceh di Mesir ini terus berbenah perlahan. Ini semua adalah berkat kerja keras para kru, dedikasi mereka yang tinggi kepada el-Asyi, soliditas dan kekompakan mereka patut di apresiasi. Berka…
Read more »